Friday, 05
May 2023
Name : Anas Ariansyah
NIM : 20210201097
Jurusan : Teknik Industri
Makul : Kewirausahaan (UNV 322)
Tugas Sesi 5
Customer Value Proposition (CVP)
ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
- Jasa yang Dihasilkan
1.
Jasa Cuci dan Kering
Menyediakan layanan jasa
menyuci dan mengeringkan pakaian. Untuk jasa menyuci dan mengeringkan ini di
kenakan biaya Rp. 5000/kg. Dengan metode-metode pencucian yang baik, seperti :
a.
Memilih pakaian sebelum mencuci berdasarkan tingkat kekotorannya. Laundry Anasty Clean tidak menggabungkan pakaian yang berlumpur dengan baju-baju yang di
pakai sehari-hari karena pakaian yang tadinya bersih bisa terkontaminasi kotoran.
b.
Tidak merendam kaos, celana, baju, dan lain-lain yang disablon terlalu
lama lebih dari satu jam di dalam larutan detrjen agar tidak rusak.
c.
Apabila kami menerima baju bekas/second yang pernah dipakai orang lain
maka kami cuci pakaian tersebut dengan deterjen yang dapat membunuh kuman agar
penyakit-penyakit yang menempel di baju tersebut dapat bersih.
d.
Pada bilasan terakhir, Laundry kami biasanya menggunakan cairan pelembut
dan pewangi pakaian untuk hasil pencucian yang terbaik.
2.
Jasa Cuci, Kering dan Setrika
Menyediakan layanan jasa
mencuci, mengeringkan dan menyetrika. Dikenakan biaya Rp 6000/kg untuk jasa
cuci, kering dan setrika ini. Untuk jasa setrika, Laundry Anasty Clean akan
memberikan pelayanan yang terbaik seperti:
a.
Menggu nakan cairan pelicin pakaian agar hasil setrikaan lebih bagus,
tidak kusut dan harum baunya.
b.
Untuk kaos dan pakaian lain yang ada sablon, disetrika setelah di balik
dimana yang tersetrika adalah bagian sisi yang lainnya agar sablonan awet tidak
ngelotok, rusak atau luntur terkena suhu panas.
c.
Menyetrika baju sesuai aturan yang tertera pada label pesan perlakuan
pakaian yang biasanya ada di bagian leher atau pinggang. Mempelajari suhu-suhu
yang perlu di atur untuk setiap jenis bahan agar tidak salah setrika.
3.
Layanan Antar Jemput
Laundry Anasty Clean juga
menyediakan jasa layanan antar jemput untuk memudahkan pelanggannya. Untuk jasa
ini dikenakan biaya sebesar Rp. 3000.
4.
Fasilitas kupon untuk Konsumen yang sering Menggunakan Layanan
Dyscha Laundry menyediakan
jasa fasilitas kupon
bonus untuk konsumen yang sering
menggunakan layanan laundry kami. Konsumen yang
sudah memiliki 10
kupon, akan di
berikan potongan dalam menggunakan jasa-jasa yang kami
tawarkan.
- Keunggulan Produk
1.
Tempat yang nyaman dan nyaman.
2.
Pelayanan yang cepat, cermat, dan memuaskan (mengutamakan kualitas).
3.
Harga terjangkau.
4.
Menggu nakan bahan-bahan yang
tidak menimbulkan kerusakan warna atau bahan pakaian.
5.
Tersedia area basah dan area kering, sehingga tidak mengganggu proses
pencucian, proses pengeringan dan proses setrika.
6.
Tersedia setrika uap
yang dapat digunakan
untuk menyetrika pakaian dari
bahan khusus.
7.
Sabun bermutu baik.
8.
Menggunakan pewangi pakaian tahan lama.
9.
Cucian tidak di campur dengan orang lain.
10. Control terhadap kepemilikkan
baju yang baik, sehinngga tidak ada baju yang hilang.
11. Perawatan warna baju yanga
baik.
12. Diskon untuk 10 kali cuci.
13. Layanan antar jemput.
- Gambaran Pasar
Bisnis laundry dari jenis yang paling
sederhana dikenal dengan cuci-setrika. Bisnis ini biasanya menjamur di daerah
yang banyak terdapat kos-kosan atau rumah kontrakkan, dimana penyewa kos atau
kontrakkan tak sempat atau tak bias melakukan cuci dan setrika baju sendiri.
Biasanya ini di kerjakan oleh pembantu atau panjaga kos-kosan itu.
Dalam kurun waktu beberapa
tahun terkhir juga menjamur bisnis sejenis yang menggunakan waralaba lokal dan
sistem agensi yang bisa memberikan layanan dengan harga lebih terjangkau.
Layanan, yang tadinya hanya di peruntukkan bagi masyarakat kelas atas, kini
bias dinikmati masyarakat kelas menengah kebawah.
Tak berhenti sampai di situ,
kombinasi antar layanan murah dengan layanan cuci-setrika tadi berkembang lebih
kreatif lagi dengan munculnya Laundry kiloan. Yaitu laundry biasa, tapi dengan
harga yang dibayarkan berdasarkan hitungan kilogram (bukan per potong pakaian).
Banyak orang di kota besar yang tidak bias membagi waktunya untuk mencuci
pakaiannya sendiri, rasanya sangat sedikit. Karena mereka umumnya sejak pagi
sudah bergelut dengan pekerjaannya ataupun kuliah, pulang larut malam, dan
hanya ada satu dibenak pikiran yaitu istirahat.
Masyarakat merasa sangat
terbantu oleh jasa Laundry tersebut. Tinggal taruh barang, dua atau tiga hari
kemudian bisa di ambil dalam keadaan sudah disetrika rapi. Lebih praktis, tidak
repot dan murah. Pakaian pun siap di pakai.
Laundry juga sangat membantu
warga yang bersiap ditinggal mudik
pembantu. Banyak warga mulai mencari-cari Laundry yang tetap buka saat lebaran.
Selain itu, Laundry juga banyak menerima cucian bagi anak kos khususnya para
mahasiswa, karena dirasa harga laundry kiloan murah dan sangat terjangkau untuk
kantong mahasiswa. Berdasarkan keterangan di atas kami yakin bahwa bisnis akan
memiliki prospek yang jelas.
Ditinjau dari jumlah penduduk
terhadap aktivitas mereka di luar rumah, maka kami optimis bahwa bisnis laundry
yang akan dijalankan akan berhasil. Apalagi dengan adanya usaha laundry ini
akan membantu pekerjaan cuci dan setrika pakaian bagi mereka yang selalu sibuk
beraktivitas di luar rumah.
Estimasi proyeksi permintaan
konsumen dalam beberapa periode / tahun mendatang dengan fungsi kenaikan x %
per tahun sesuai kenaikan jumlah penduduk, yaitu bertambahnya jumlah mahasiswa,
pelajar, dan karyawan yang tinggal di daerah Jl. Masjid Darul Falah dan
sekitarnya.
Pada tabel di atas, estimasi
proyeksi permintaan konsumen naik sebesar 25% setiap bulan dengan estimasi 300
kg pada bulan pertama, sehingga dalam 1 tahun, yaitu pada tahun 2014, jumlah
perkiraan permintaan sebesar 12.770 kg dan untuk perkiraan permintaan tahun
selanjutnya, estimasi kenaikan permintaan juga dihitung sebesar 25 % / tahun.
Key Patners
(Key Patners)
-
Supplier Bahan baku
-
Bank/Credit card
|
Key Activities
(Key Activities)
-
Layanan Laundry
-
Promosi
|
Value Propositions
(Value Propositions)
-
Produk Premium
-
Kenyamanan fasilitas tempat
-
Berkualitas dan bergaransi
|
Customer Relationships
(Customer Relationships)
-
Membership
|
Customer Segments
(Customer Segments)
-
Pelajar/Mahasiswa
- Keluarga Muda.
- Para pekerja swasta.
- Masyarakat (PNS/Tentara/dl).
|
Key Resources
(Key Resources)
-
People/Tenaga Kerja
-
Perawatan alat dan bahan baku
|
Channels
(Channels)
-
Outlet : Berlokasi di Pertukangan Utara, Jakarta
Selatan
|
Cost Structure
(Cost Structure)
-
Perawatan dan pemeliharaan
-
Biaya Promosi
-
Tenaga kerja
-
Penunjang operasional
-
Variable cost
|
Revenue Streams
(Revenue Streams)
-
Extream
-
Full total
-
Interior dan Exterior
|
Customer
value proposition memiliki 4 kriteria umum yang perlu Anda ketahui, antara
lain: 1. Produk Yang pertama adalah produk apa yang Anda tawarkan. Fitur dan
keunggulan apa saja yang produk tersebut miliki, serta unique selling point
atau unique selling proposition apa yang bisa Anda tonjolkan dari produk
tersebut. Sebab dengan unique selling proposition (USP), peluang bagi produk
Anda untuk lebih standout dan berbeda dari pesaing akan semakin terbuka lebar.
Dengan demikian, produk Anda akan lebih mudah menarik perhatian pelanggan.
2. Segmen
dan Target Market Setiap bisnis tentunya memiliki sasaran pasar atau target
masing-masing. Oleh sebab itu, pastikan Anda melakukan market research atau
riset pasar secara mendalam guna mengetahui siapa target pasar Anda. Anda bisa
melakukan segmentasi (STP) dan klasifikasi target dengan memahami market
temperature terlebih dahulu. Tujuannya adalah untuk memastikan apakah Anda
sudah membidik target pasar yang tepat. Sebab apabila Anda menyasar target yang
salah, maka CVP yang Anda buat pun akan sia-sia. Karena target dalam segmen
tersebut tidak tertarik dengan apa yang Anda tawarkan. Misalnya, Anda memiliki
bisnis yang bergerak di bidang fashion remaja. Tentu saja target pasar Anda
adalah remaja usia sekolah hingga dewasa muda. Anda tidak mungkin menyasar
target pasar usia lansia, bukan?
3. Penetapan
Harga Pricing atau penetapan harga menjadi aspek penting dalam bauran pemasaran
(marketing mix). Rupanya aspek yang satu ini juga tak kalah penting dalam CVP.
Sebab selain kualitas, salah satu hal yang paling customer perhatikan sebelum
membeli barang adalah mengecek harganya. Jika harga yang Anda tawarkan terlalu
mahal, maka bukan hal yang mustahil apabila Anda tidak mendapatkan pelanggan.
Sebaliknya, Anda juga tidak bisa mematok harga terlalu murah atau bisnis Anda
tidak memperoleh profit dan revenue yang seimbang. Oleh sebab itu, pastikan
Anda menentukan harga wajar yang sesuai dengan daya tawar pembeli, serta
mendatangkan untung bagi perusahaan.
4. Nilai atau Value Nilai porduk yang Anda tawarkan juga menjadi salah satu
kriteria utama dalam CVP. Artinya, produk tersebut harus bernilai dan
memberikan manfaat bagi customer setelah menggunakannya. Value di sini memiliki
banyak arti. Bukan hanya manfaat dasar seperti dapat membantu memudahkan
aktivitas sehari-hari (fungsionalitasnya) saja. Melainkan juga value dalam hal
estetika, simbolis, dan lain sebagainya. Contohnya, pencucian pakaian atau
laundry merupakan hal paling utama dalam memberikan kepuasan kepada konsumen.
Kualitas pelayanan yang baik juga dapat memberikan citra yang baik pada usaha
laundry. Kualitas pelayanan dapat dilihat dari dimensi kehandalan,
keresponsifan, jaminan, empati dan berwujud. Dalam bidang pemasaran,
pengembangan suatu produk jasa sangatlah penting dalam pertumbuhan ekonomi
suatu bangsa. Jasa pada dasarnya bersifat
tidak berwujud, maka
setiap orang yang
mengkonsumsinya memiliki pengalaman yang berbeda-beda terhadap produk
yang sama. Untuk itulah kualitas jasa pelayanan harus menjadi hal yang
terpenting karena kualitas sangatlah mempengaruhi terhadap kepuasan pelayanan
konsumen.
Usai mengetahui kriteria utama customer value proposition, kini Anda bisa
membuat CVP yang efektif dengan menerapkan langkah-langkah berikut ini:
1. Tentukan Target Market Langkah pertama adalah menentukan target pasar.
Anda tidak akan bisa membuat CVP tanpa mengetahui siapa yang menjadi audiens
Anda. Sebab, CVP sendiri memang diperuntukkan bagi target pasar tersebut.
Contohnya usaha laundry membidik target ekonomi atas bahkan sampai ekonomi menengah maupun rendah.
2. Kebutuhan dan Keinginan Target Market Sebelum mengembangkan produk
(product development), Anda juga perlu memahami apa yang target pasar Anda
inginkan/butuhkan dalam membuat CVP. Dengan demikian risiko kerugian (pure
risk) seperti gagal produk bisa Anda cegah. Sehingga setelah mengetahui siapa
target pasar Anda, maka langkah berikutnya adalah memetakan kebutuhan dan keinginan
mereka. Caranya adalah dengan melakukan segmentasi, mengamati perilaku
konsumen, menganalisis sentimen, hingga memahami kebiasaan mereka (consumer
behavior). Dengan begitu, Anda akan menemukan product insights untuk
mengembangkan produk yang sesuai dengan market orientation, bersifat customer
centric, dan mampu menjawab permasalahan yang customer hadapi.
3. Manfaat dari Produk Langkah
selanjutnya adalah menunjukkan manfaat dari produk. Apa yang membuat produk
Anda berbeda dan layak untuk dipilih. Misalnya fitur yang lebih banyak, desain
yang lebih baik, atau lain sebagainya. Dengan menunjukkan benefit atau manfaat
produk dengan jelas, maka CVP pun akan menjadi semakin efektif. Sebab customer
bisa mengetahui dengan pasti apa saja keunggulan yang produk Anda tawarkan dan
manfaatnya untuk mereka.
4. Keunggulan dari Kompetitor Pada dasarnya, semua bisnis pasti memiliki
kompetitor atau pesaing untuk memperebutkan market share atau pangsa pasar.
Inilah sebabnya, Anda perlu melakukan strategi analisis pesaing atau
competitive analysis guna mengetahui kelebihan dan kekurangan produk
kompetitor. Dengan mengetahuinya, maka Anda bisa membuat CVP yang optimal.
Jadikan produk Anda berbeda dari pesaing agar memiliki ciri khas dan citra
brand (brand image) tersendiri. Selain itu, gunakan kekurangan dari produk
pesaing sebagai “senjata” untuk lebih unggul dalam market positioning atau
posisi di pasar. Dengan demikian, kesempatan agar produk Anda lebih standout
pun akan semakin meningkat.
5. Komitmen pada Customer Tips membuat CVP yang terakhir adalah komitmen
pada pelanggan. Ingatlah bahwa brand merupakan sebuah business asset yang
berharga dan memiliki ekuitas (brand equity). Membangun branding pun bukanlah
hal yang mudah untuk Anda lakukan. Sehingga saat Anda sudah memiliki pelanggan
setia, berusahalah untuk terus berkomitmen menjaga kepercayaan pelanggan
terhadap brand (brand authority). Dengan begitu, customer tak segan untuk
melakukan repeat purchase atau pembelian berulang karena merasa puas dengan apa
yang Anda berikan. Kepuasan pelanggan (customer satisfaction) inilah yang
membuat peluang Anda untuk menaikkan angka retensi (customer retention) akan
meningkat. Demikian adalah penjelasan mengenai customer value proposition yang
perlu Anda ketahui. CVP sangatlah penting bagi perusahaan karena akan membantu
dalam memahami lingkungan bisnis secara lengkap, serta memengaruhi tingkat
penjualan (sales growth).
Nilai
Pelanggan Nilai yang dipersepsikan pelanggan adalah selisih
antara penilaian pelanggan prospektif atas semua manfaat dan biaya dari suatu
penawaran terhadap alternatifnya Total manfaat pelanggan
adalah nilai moneter kumpulan manfaat ekonomi, fungsional dan psikologis yang
diharapkan pelanggan dari suatu penawaran pasar yang disebabkan oleh produk,
jasa, personel dan citra yang terlibat.
Total biaya
pelanggan adalah kumpulan biaya yang dipersepsikan yang diharapkan pelanggan
untuk dikeluarkan dalam mengevaluasi, mendapatkan, menggunakan dan menyingkirkan
suatu penawaran pasar, termasuk biaya moneter, waktu, energi dan psikologis Maka, nilai yang dipersepsikan pelanggan didasarkan pada selisih
antara apa yang didapatkan pelanggan dan apa yang ia berikan untuk kemungkinan
pilihan yang berbeda. Pemasar dapat meningkatkan nilai
penawaran pelanggan melalui beberapa kombinasi peningkatan manfaat ekonomi,
fungsional atau emosional dan atau mengurangi satu jenis biaya atau lebih
Proposisi nilai adalah pernyataan tentang pengalaman yang akan
didapatkan pelanggan dari penawaran pasar perusahaan dan dari hubungan mereka
dengan pemasok.
Pesaing (competitor) merupakan faktor penting dalam menyusun keberhasilan
pemasaran kadang kala kita merasa bahwa produk/jasa yang kita ciptakan sudah
baik, akan tetapi perusahaan lain mungkin menciptakan produk yang lebih baik.
Apalagi pada era copycat ini orang tinggal gampang meniru dan membuat produk
dengan lebih baik serta lebih murah dari produk yang di tirunya.
Persaingan dalam usaha ini
memang sudah sangat ramai, baik oleh laundry-laundry kecil hingga
laundry-laundry yang bisa dikatakan sudah cukup besar dan memiliki nama. Dengan
berbekalkan pelayanan yang baik serta harga layanan yang terjangkau, usaha ini
diyakini dapat memiliki market growth yang tinggi. Terlebih potensi pasar untuk
jasa laundry ini sangat besar sehingga dengan memberikan layanan yang baik,
konsumen potensial akan didapatkan dan meningkatkan tingkat pertumbuhan pasar
dari laundry ini.
ANALISIS SDM
- Kompetensi SDM
Kompetensi adalah ciri-ciri
yang harus dimiliki oleh seseorang, sehingga dia dapat mencapai performansi
prima dalam suatu bidang pekerjaan, jadi anda dapat menelusuri untuk bidang
pekerjaan anda, karakteristik apakah yang diperlukan agar dapat mencapai
prestasi. Misalnya, untuk bidang marketing, kemampuan untuk mempersuasi
pelanggan. Untuk bidang keuangan, kemampuan membaca dan menganalisis laporan
keuangan, dsb.
Adapun perencanaan Sumber
Daya Manusia Laundry Anasty
Clean meliputi aktivitas :
1. Job Analysis
(analisis jabatan)
Job Analysis adalah proses
untuk mempelajari dan mengumpulkan berbagai informasi yang berhubungan dengan
suatu jabatan. Dengan kata lain, analisis jabatan dapat diartikan sebagai suatu
proses yang sistematis untuk mengumpulkan, menganalisis data dan informasi
suatu jabatan.
2. Penarikan (recruitment)
Penarikan (recruitment) adalah upaya mencari calon karyawan yang memenuhi
syarat tertentu, sehingga perusahaan dapat memilih orang- orang yang paling
tepat untuk mengisi lowongan yang ada.
3. Pelatihan dan Pengembangan
Bagi pelamar yang lulus
seleksi, tetapi belum memiliki pengalaman kerja, sebelum ditempatkan, terlebih
dahulu perlu diberikan pelatihan. Untuk meningkatkan produktivitas karyawan
direncanakan program pelatihan dan
pengembangan secara berkala tiap tahun.
4. Kompensasi
Kompensasi merupakan imbalan
yang diterima karyawan sebagai balas jasa untuk kerja mereka. Kompensasi
penting diperhatikan oleh organisasi dalam rangka mempertahankan sumber daya
yang professional dan berkualitas. Dengan demikian, diperkirakan tidak ada karyawan
yang keluar dalam perencanaan lima tahun beroperasinya Laundry Anasty Clean dan kualitas karyawan yang bekerja makin meningkat, sehingga meningkatkan
tingkat produktivitas.
STRUKTUR ORGANISASI
Diperlukan tenaga 1 orang
pekerja di tempat penerima cucian merangkap Admistrasi, 2 orang pekerja operasional
yang di tempat pencucian, 1 orang untuk mencuci, dan 1 orang lagi untuk setrika
pakaian dan 1 orang tenaga pemasaran sekaligus sebagai petugas antar jemput.
Job Description (Deskripsi Pekerjaaan) :
1. Bagian administrasi (kasir)
bertugas menerima pakaian yang ingin dicuci dan disetrika, menimbang dan
membuat nota pembayaran. Jika konsumen membayar lunas di muka, maka nota
tersebut dicap “Lunas”, tetapi jika konsumen belum membayar, maka pembayaran
dapat dilakukan pada saat pengambilan cucian.
2. Bagian keuangan bertugas
menentukan prosedur penetapan dan perhitungan pembelian bahan baku serta
membuat neraca dan laporan laba rugi.
3. Bagian operasional bertugas
mencuci dan menyetrika pakaian. Setelah pakaian telah dicuci dan disetrika,
kemudian bertugas mengemasi pakaian tersebut sesuai nomor urut dan jumlah
pakaian.
4. Bagian pemasaran bertugas untuk
mempromosikan usaha.
Komentar
Posting Komentar